Daya tarik yang dimiliki batu alam terdapat pada jenis warna dan motifnya yang sangat variatif, serta tekstur permukaan yang menghasilkan alur berbeda-beda. Walaupun batu alam memiliki daya tahan yang cukup bagus sebagai elemen bangunan, namun kondisi lingkungan dapat menyebabkan kotoran dan debu menempel pada permukaannya dan merusak keindahan.
Untuk itu, batu alam membutuhkan perawatan yang tepat supaya tampilannya tetap maksimal. Perawatan batu alam sebenarnya tidak begitu sulit dan dapat dilakukan minimal 8 bulan atau 1 tahun sekali. Berikut ini adalah cara membersihkan batu alam yang dapat Anda lakukan, yakni :
1. Pembersihan dengan cara di cuci
Pada umumnya untuk membersihkan debu dan kotoran yang menempel pada batu alam hanya memerlukan semprotan air yang cukup kencang. Jenis batu alam tertentu seperti batu andesit biasanya mampu bertahan hingga 1 tahun lamanya sejak waktu pemasangan awal berlalu. Jika memang batu andesit terlihat kotor dan kusam, Anda dapat membersihkannya dengan cara mencuci batu tersebut dengan menggunakan air. Anda juga dapat menggosok batu seperlunya dengan menggunakan sikat dan cairan pembersih ringan berupa sabun atau detergen.
2. Membersihkan batu alam dengan permukaan lunak
Gunakan alat bantu seperti sikat dan kuas untuk membersihkan kotoran yang sangat menempel seperti lumut. Membersihkan batu-batu yang sudah mengalami pelapukan yang cukup lama dapat diatasi dengan cara melakukan ampelas. Proses ini dilakukan ketika batu dalam keadaan kering. Ampelas batu tersebut berkali-kali hingga permukaan yang mengalami lapuk hilang. Setelah itu jangan lupa mencuci batu dengan menggunakan spons yang halus agar tidak merusak permukaan batu Anda.
3. Membersihkan batu alam dengan permukaan kasar
Membersihkan batu-batu yang memiliki karakteristik keras seperti batu candi, batu andesit, wall panel dan lainnya ketika terlihat sudah berlumut atau ada kotoran yang membandel dapat diatasi menggunakan pembersih porselen. Jika cara tersebut masih kurang ampuh, dapat menggunakan campuran air keras dengan air biasa kemudian di gosok ke batu alam menggunakan sikat. Jangan lupa bilas sampai bersih dan ketika permukaan sudah mengering dapat dilakukan proses coating kembali.
4. Membersihkan batu alam dengan permukaan kasar & berpori besar
Cara membersihkan batu alam yang memiliki permukaan kasar serta pori-pori besar dapat dilakukan dengan cara menggosoknya. Menggosok batu alam tersebut menggunakan sikat kawat atau kuningan, menyesuaikan dengan tekstur permukaannya. Sedangkan untuk batu alam berpermukaan halus gunakan sikat berbulu plastik. Jika masih ada kotoran yang melekat, usapkan sabun pada bagian yang kotor. Selain sabun, anda juga dapat memanfaatkan campuran air dan tepung soda pada bagian yang kotor.
5. Membersihkan batu alam di lantai
Membersihkan batu alam yang pada lantai garasi atau carpot dapat menggunakan detergen berwarna netral atau pun sabun dan gosok dengan sikat. Akan tetapi jika perawatan tidak dilakukan dalam kurun waktu tertentu, maka jangan heran jika kerak tersebut sulit untuk dihilangkan. Ketika batu alam sudah di bersihkan dapat dilakukan coating ulang dengan jenis coating yang sama pada awal pemasangan batu alam.
6. Hindari pembersih berbahan kimia
Penggunaan larutan pembersih untuk membersihkan batu alam sebaiknya dihindari. Karena tidak semua batu alam memiliki daya tahan yang baik terhadap cairan kimia. Untuk itu Anda dapat menggunakan detergen berwarna netral atau pun sabun. Selain sabun Anda juga dapat memanfaatkan campuran air dengan tepung soda untuk membersihkan bagian permukaan yang kotor.
Demikianlah Cara Ampuh Untuk Membersihkan Lumut Dari Batu Alam. Untuk melihat pilihan produk batu alam silahkan kunjungi gallery produk kami atau hubungi kami melalui kontak berikut :
Email : admin@stonemart.co.id
Phone (Office) : 031 – 731 3609
Phone (Store) : 031 – 99 147 999
WhatsApp : 081 23 05 99 706